Hujan akan selalu membuatku teringat bahwa aku pernah menyukaimu.
Kata sebagian orang, hujan itu romantis...
Aku mungkin termasuk dalam sebagian orang itu.
Entahlah,
Terperangkap dalam hujan bersamamu akan meninggalkan memori yang abadi.
Mungkin karena ada banyak hal yang sebenarnya ingin aku katakan waktu itu.
Aku menyukaimu...
Tapi aku memilih diam dan menerawang hujan.
Aku terlalu gila untuk berharap hujan akan menyampaikan isi hati ini kepadamu.
Akhirnya kita sibuk dengan pikiran kita masing-masing dan menciptakan hening...
Tak apa, aku suka keheningan itu...
Karena aku tau kau disisiku.
Aku bahagia berada dalam magnetmu.
Sekarang aku kembali hening,
hanya saja semua menjadi berbeda saat kau tak disini.
Dan diam-diam aku merindukanmu dalam hening.
Hujan, bisakah kau menyampaikan rinduku padanya?
Kali ini saja...